DRAMA
KOREA “TREE OF HEAVEN”
Kategori:
Korea
Sutradara:
Lee Jang-soo
Penulis:
Moon Hee-jeong, Kim Nam-hee
Produksi:
SBS
Durasi:
10 Episode @ 1 Jam
Tgl.
Rilis: 2006
Pemain:
Park Shin-Hye (You’re Beautiful), Lee Wan (Adiknya Kim Tae Hee),
Hana
(Park Shin Hye) adalah seorang gadis cerdas yang telah kehilangan ayahnya
semenjak ia masih kecil. Ibunya kemudian kembali ke Jepang dan kemudian menikah
kembali di sana. Hana bahagia sekali mengetahui ibunya telah menemukan cinta
dan menikahi seorang pria Korea. Ia sangat senang dan tak sabar untuk bertemu
dengan ayah tiri serta saudara laki-laki tirinya Yoon-soo (Lee Wan), namun
tampaknya Yoon-soo tidak menunjukan sikap yang sama.
Pria
muda itu malah terlihat dingin dan menutup rapat dirinya dengan tembok-tembok
kokoh yang sulit untuk ditembus oleh siapapun. Ia tidak peduli dengan keluarga
barunya apalagi dengan Hana, adik tirinya. Yoon-soo kehilangan ibunya saat ia
berusia 10 tahun. Semenjak saat itu, ia menjadi anak autis.
Kekakuan
Yoon-soo tidak menggoyahkan Hana untuk selalu mencoba mendekati pria itu.
Dengan memperlihatkan banyak cinta, Hana berusaha keras melumerkan hati
Yoon-soo yang dingin. Satu persatu kejadian telah mendekatkan mereka. Hana
melakukan semua itu karena rasa sayangnya terhadap kakak tirinya, namun ia
tidak tahu bahwa di hati Yoon-soo telah mulai muncul benih-benih perasaan cinta
kepada Hana. Perasaan yang seharusnya tidak boleh mereka miliki, yang akan
membawa mereka kepada kehancuran.
Suatu
hari kedua orang tua Hana pergi untuk perjalanan bisnis. Ia dan Yoon-soo
ditinggalkan dengan adik dari almarhum suaminya yang bertugas menjaga penginapan
mereka. Selama kepergian mereka, bibinya serta putrinya Maya menyiksa Hana.
Mereka menyuruh gadis itu untuk bekerja, bahkan mereka merencanakan untuk
menjual penginapan itu secara diam-diam untuk membayar hutang dan menyekolahkan
Maya.
Tapi
dibalik semua penderitaannya, Hana mulai merasa nyaman dengan kehadiran
Yoon-soo yang sedikit demi sedikit mulai membuka tangannya untuk kehadiran
Hana. Mengetahui bahwa cinta mereka terlarang, Hana berusaha untuk menghindari
Yoon-Soo. Ia bahkan mau diajak kencan oleh kakak kelasnya, Ryu.
Yoon
soo-mulai merasa menjadi beban bagi Hana, dan memutuskan untuk pergi tepat di
saat gadis itu berani untuk menunjukkan perasaannya. Terlambat sudah, pemuda
itu telah menghilang tanpa jejak, meninggalkan Hana seorang diri dan menyesali
semuanya.
Beberapa
tahun berlalu, Hana telah bekerja di sebuah hotel milik Ryu sebagai seorang
pembersih kamar dan tinggal di sebuah apartemen kecil dan kumuh. Karena
terlibat hutang, ia pun diusir dari tempat tinggalnya. Saking miskinnya, gadis
itu terpaksa menaruh tas berisi barang-barangnya di sebuah loker sewaan.
Suatu
hari ia ditugaskan untuk membersihkan kamar VIP, tanpa tahu kalau tamu kamar
itu adalah Yoon-soo. Pria itu sendiri belum mau memperlihatkan diri pada Hana.
Hana tidak mengetahui hal itu sampai pada satu ketika kelelahan dan tertidur di
kamar. Saat bangun, ia menemukan lukisan dirinya di meja, dan pada saat kembali
ke loker, gadis itu mendapatkan sepasang sepatu sama persis dengan yang pernah
Yoon-soo belikan untuknya. Dari situ, Hana mulai curiga kalau tamu kamar VIP
itu adalah kakak yang selama ini dicari-carinya.
Untuk
mencari tambahan uang, Hana mencari pekerjaan di sebuah pub sebagai seorang
pemain piano. Ternyata di sana ia bertemu dengan Maya. Masih dipenuhi dengan
kebencian, Maya bersikap tidak peduli pada Hana. Hingga satu malam, mereka
bertugas untuk menghibur seorang bos mafia. Disaat itu lah Hana melihat Yoon
soo masuk ke ruangan yang disediakan untuk bos tersebut. Dengan berlinang air
mata Hana memanggil-manggil “kakak,” Tapi Yoon-soo tidak menggubris sama sekali
dan malah meninggalkan gadis itu di jalan tanpa menunjukkan belas kasihan.
Hana
pun menangis tersedu-sedu, ia pergi ke tempat favoritnya, sebuah pohon besar di
tengah taman, untuk menyendiri. Tak berapa lama, ia mendengar siulan seseorang
yang melantunkan lagu yang kerap disenandungkan oleh Yoon-soo. Ternyata benar
saja, saat ia menoleh, laki-laki itu ada di sana. Rona bahagia dan deraian air
mata tampak di wajah Hana. Pertemuan dua saudara yang telah dipisahkan oleh
takdir dan kebencian tampak sangat mengharukan.
Menjadi
seorang mafia telah menempatkan hidup Yoon-soo dan Hana selalu dalam incaran
bahaya, banyak yang menginginkan nyawa pemuda itu dengan alasan dendam.
Akibatnya, mereka tidak luput dari kejar-kejaran dan sejumlah berkelahi yang
cukup seru. Tidak ingin membahayakan hidup Hana, Yoon-soo meminta agar sang
adik tiri tidak menunggunya lagi dan segera menikah dengan Ryu. Dengan berat
hati, akhirnya gadis itu menerima lamaran Ryu.
Saat
di altar, tiba2 Yoon-soo muncul untuk mengucapkan salam perpisahan bagi Hana.
Mereka beratatapan mata, dan Yoon-soo pun segera pergi. Saat hendak bertukar
cincin, tiba-tiba Hana merasakan firasat buruk. Tak kuasa menahan hatinya, ia
meminta maaf pada Ryu dan kemudian pergi menyusul sang kakak tiri. Di luar
gedung, ternyata Yoon-soo sudah ditusuk orang. Melihat hal itu Hana segera
berlari menghampiri. Namun sayang, sebuah mobil menabrak sehingga keduanya
jatuh tersungkur berlumuran darah.
Hana
dalam keadaan kritis, sementara Yoon sudah sadarkan diri. Gadis malang itu
membutuhkan donor untuk jantungnya yang rusak akibat kecelakaan itu. Tanpa itu
semua, maka nyawa Hana tidak akan selamat.
Penasaran endingya tonton aja filmnya....